Pemkot Metro Monitoring Harga Komuniti Bahan Pangan di 4 Titik

Metro Lampung - Pemerintah Kota (pemkot) Metro bersama Kejari dan Dinas Perdagangan melakukan monitoring pasar yang di 4 titik lokasi di Pasar Margorejo, Pasar Basah Mega Mall Metro, Pasar Basah Terminal metro, Pasar Hamparan Agus Salim , Selasa (21/03/2023).

Sekertaris daerah (sekda) Kota Metro Bangkit Haryo Utomo menjelaskan bahwa hari ini pihaknya melakukan cek harga komuniti bahan pangan di bumi sai wawai, untuk harga daging sendiri, berkisaran dari 110.000/kg sampai 130.000/kg, dan dan lebih baik lagi harga telur dari 28.000/kg sampai 29.000/kg sekarang menjadi 26.000/kg.

Baca juga: Agun Gunandjar: Perlu Adanya Sinergi dan Kolaborasi antar Daerah untuk Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Bali

“Pada dasar nya setelah kita cek di lapangan, harga tetep stabil harga daging hari ini ada yang 110rb/kg, 120rb/kg sampai 130rb/kg, dan lebih bagus lagi harga telur, hari ini harga telur 26rb/kg, biasanya 28rb sampai 29rb/kg, ” jelasnya.

Lanjutnya , untuk harga cabe sendiri masih 30rb/kg dan untuk yang lain masih dalam harga normal, dan mudah-mudahan kedepannya masih dilakukan cek di lapangan , harga juga masih stabil, ” tambahnya.

Baca juga: Nusron Wahid Nilai Tidak Perlu Ada Relaksasi Kebijakan DMO

Bangkit juga mengatakan kegiatan ini juga sebagai penetrasi pasar yang ada di bumi sai wawai, dan kemarin sudah di gelar juga di beberapa titik yang ada di lokasi setempat, dan rencana nya pertengahan puasa akan di adakan pasar Senja.

“Kemarin kita juga sudah menggelar penetrasi pasar, di beberapa titik, dan di pertengahan puasa nanti kita akan mengadakan pasar senja, untuk lebih memudahkan masyarakat yang tidak sempat memasak, ”ungkapnya.

Baca juga: Mendag Pastikan Masalah Minyak Goreng Diselesaikan Hari Ini di Lampung

Pada kesempatan yang sama Kepala Kejaksaan Negeri Virginia Hariztavianne menegaskan untuk penimbunan bahan pangan akan di tindak lanjuti, dan pihak nya juga sudah bekerja sama dengan pihak polres untuk mengecek apabila terjadi penimbunan yang ada di bumi sai wawai.

“Kita sudah bekerja sama dengan polres untuk mengecek bila terjadi penimbunan bahan pangan yang ada di lapangan dan sejauh ini belum ada yang kita temukan, ” tegasnya. (Roni)

Baca juga: Buka INACRAFT 2022, Presiden Ajak Masyarakat Cintai Produk Kerajinan Dalam Negeri

metro